Bing Terapkan Standar Ganda soal Pornografi
Mesin pencari terbaru besutan Microsoft, Bing, menerapkan standar ganda untuk urusan pornografi. Lihat saja, Pengguna Bing di India dan Indonesia tak dapat mencari link-link berbau pornografi, hal itu berbeda dengan negara-negara lain di kawasan Amerika Serikat dan Eropa.
Pengguna internet yang memilih negara India di mesin pencari, tak akan menemukan hasil pencarian apapun jika mengetik kata ‘sex’, begitu juga untuk pengguna dari Indonesia.
Tapi hal itu, berbeda jika pengguna memilih Amerika Serikat di pojok kanan halaman situs. Ketika pengguna mencari kata ‘sex’ maka akan muncul hasil pencarian tentang link-link berbau cabul. Demikian dilansir Times of India, Rabu (3/6/2009).
Keluhan untuk sementara datang dari pengguna yang log in menggunakan negara asal India, tapi diketahui negara-negara lain seperti China, Arab, Hongkong, Indonesia, juga mengalami hal yang sama, yakni tak dapat mencari kata-kata seperti ‘sex’. Padahal tak semua kata sex merujuk pada pornografi.
Di India,’Sex’ merupakan kata dengan volume pencarian tertinggi sejak tahun 2004, dan pencarian sex itu semakin meningkat pada tahun 2008.
Pro dan kontra pun segera meluncur akibat penerapan standar ganda itu. “Bing telah melakukan sesuatu yang benar,” ujar pengacara senior India, Pawan Duggal.
Sementara itu, Microsoft belum mau berkomentar mengenai kasus pembedaan perlakuan itu. (srn)
No Comments